“Akhirnya sampai juga di rumah”. Lega rasanya tiba kembali di rumah setelah seharian bekerja. Di rumah kita merasa aman dan terlindungi.
Apakah sudah benar-benar aman ? Ternyata belum tentu. Bagi beberapa orang, ada bahaya serius yang mengintai di rumah yang mungkin tidak disadari. Keluarga yang mempunyai anak-anak kecil, apalagi. Mereka harus mengambil tindakan pencegahan yang cermat untuk memperkecil kemungkinan terjadinya kecelakaan di rumah.
Apakah sudah benar-benar aman ? Ternyata belum tentu. Bagi beberapa orang, ada bahaya serius yang mengintai di rumah yang mungkin tidak disadari. Keluarga yang mempunyai anak-anak kecil, apalagi. Mereka harus mengambil tindakan pencegahan yang cermat untuk memperkecil kemungkinan terjadinya kecelakaan di rumah.
Periksalah rumah Anda. Perhatikan apakah ada perubahan yang perlu dilakukan :
1. Jika di rumah Anda ada anak-anak kecil, pastikan agar tidak ada tanaman beracun di rumah. Ingat, karena rasa ingin tahu, biasanya anak balita memasukkan apa saja ke dalam mulutnya.
2. Vitamin dan obat sebaiknya disimpan di lemari terkunci atau di tempat yang tidak mudah dijangkau anak-anak.
3. Tali tirai seyogyanya diatur sedemikian rupa sehingga tidak terjangkau anak-anak. Tali itu dapat membelit, bahkan bisa mencekik leher anak-anak.
4. Pasanglah kunci pengaman di laci-laci dan lemari agar anak-anak tidak dapat menyentu alat-alat yang tajam dan produk pembersih yang berbahaya .
5. Patikan cukup penerangan di tangga dan tak ada barang berserakan di sana. Beri pagar agar anak balita Anda tak jatuh
6. Gagang panci dan wajan hendaknya selalu menghadap ke belakang kompor, khususnya sewaktu memasak.
7. Bersihkan pemanggang dengan rutin, karena pemanggang berminyak dapat menimbulkan kebakaran di dapur.
8. Tempat tidur bayi hendaknya selalu terkunci dan celah di sekitar kasur hendaknya tidak terlalu lebar supaya kepala bayi tidak terjepit.
9. Lengkapilah kotak mainan dengan satu lubang angin atau lebih, dan engsel yang dapat mencegah tutup kotak tiba-tiba terjatuh.
10. Sediakan paling tidak satu alat pemadam kebakaran di rumah dan pastikan siapa pun yang cukup umur mengetahui cara menggunakannya.
11. Jangan pernah meninggalkan seorang anak kecil dalam bak mandi sendirian. Dalam sekejap, meski airnya dangkal, seorang anak dapat terbenam.
12. Terakhir. Pasang CCTV yang terintegrasi dengan SmartPhone via Internet, tujuannya untuk mengamati keadaan di dalam dan di luar rumah, agar terpantau kegiatan di dalam dan di luar (mencegah maling)
1. Jika di rumah Anda ada anak-anak kecil, pastikan agar tidak ada tanaman beracun di rumah. Ingat, karena rasa ingin tahu, biasanya anak balita memasukkan apa saja ke dalam mulutnya.
2. Vitamin dan obat sebaiknya disimpan di lemari terkunci atau di tempat yang tidak mudah dijangkau anak-anak.
3. Tali tirai seyogyanya diatur sedemikian rupa sehingga tidak terjangkau anak-anak. Tali itu dapat membelit, bahkan bisa mencekik leher anak-anak.
4. Pasanglah kunci pengaman di laci-laci dan lemari agar anak-anak tidak dapat menyentu alat-alat yang tajam dan produk pembersih yang berbahaya .
5. Patikan cukup penerangan di tangga dan tak ada barang berserakan di sana. Beri pagar agar anak balita Anda tak jatuh
6. Gagang panci dan wajan hendaknya selalu menghadap ke belakang kompor, khususnya sewaktu memasak.
7. Bersihkan pemanggang dengan rutin, karena pemanggang berminyak dapat menimbulkan kebakaran di dapur.
8. Tempat tidur bayi hendaknya selalu terkunci dan celah di sekitar kasur hendaknya tidak terlalu lebar supaya kepala bayi tidak terjepit.
9. Lengkapilah kotak mainan dengan satu lubang angin atau lebih, dan engsel yang dapat mencegah tutup kotak tiba-tiba terjatuh.
10. Sediakan paling tidak satu alat pemadam kebakaran di rumah dan pastikan siapa pun yang cukup umur mengetahui cara menggunakannya.
11. Jangan pernah meninggalkan seorang anak kecil dalam bak mandi sendirian. Dalam sekejap, meski airnya dangkal, seorang anak dapat terbenam.
12. Terakhir. Pasang CCTV yang terintegrasi dengan SmartPhone via Internet, tujuannya untuk mengamati keadaan di dalam dan di luar rumah, agar terpantau kegiatan di dalam dan di luar (mencegah maling)
No comments:
Post a Comment