Pertolongan Pertama Cedera Saat Berolahraga

Cedera saat berolahraga itu sudah biasa. Yang gawat adalah kalau penanganannya tidak benar.  Ini bisa diakibatkan karena saking terobsesinya atau ngoyo berolahraga. Tujuannya bukan lagi supaya sehat, tapi hanya demi kepuasaan sesaat. Tak heran jika cedera kerap menghampiri. Dari yang ringan hingga berat. Sudah jatuh ketimpa tangga pula ketika ternyata biaya berobatnya tidak sedikit.

Sebaiknya kita mengetahui tata cara pertolongan pertama pada cedera. Selain untuk mengurangi rasa sakit. Setelah pertolongan pertama diaplikasikan, kita perlu berobat ke dokter supaya penyembuhan lebih maksimal.

 

Istirahat
Istirahat sangat diperlukan agar jaringan di daerah cedera bisa segera sembuh. Namun, bukan berarti tubuh tidak bergerak total. Bagian tubuh yang tidak cedera tetap harus digerakkan untuk mencegah menurunnya kondisi tubuh.

Es Batu
Kompres bagian cedera dengan esa batu yang dipecah yang dimasukkan ke dalam kantung kain atau kantung plastik untuk mengurangi nyeri atau bengkak.

Balut dengan Perban
Pembengkakan yang terjadi akibat cedera membuat bagian tersebut sulit digerakkan. Untuk mengendalikan pembengkakakan, perlu dibalut dengan perban elastic hingga bengkak hilang.

Menaikkan Posisi
Posisikan bagian yang bengkak lebih tinggi dari posisi jantung agar bengkak berkurang